Semakin dekatnya kita dengan Idul Adha yang jatuh setiap tanggal 10 Zulhijah 1443 H, dimana hari raya ini diperingati untuk mengenang pengorbanan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS. Pada Idul Adha kali ini LinkAja Syariah memberikan kemudahan untuk kamu yang ingin ikut berqurban! Linkaja Syariah juga berkolaborasi dengan Lembaga-Lembaga penyedia, pengelola dan penyalur hewan qurban terpercaya. Jangan khawatir, berqurban di LinkAja Syariah InsyaAllah aman karena kita juga akan menerima laporan Qurban kita nantinya! Berikut cara Berqurban melalui LinkAja Syariah Buka akun LinkAja Pastikan kamu sudah mengaktifkan LinkAja Syariah Pilih menu Qurban atau Klik Banner Qurban yang ada di Homepage Pilih lembaga penyedia Qurban yang kamu inginkan Pilih produk Qurban Isi nama orang yang berqurban dan isi data diri Lafalkan niat berqurban Lakukan pembayaran Alhamdulillah, transaksi Qurban kamu berhasil! LinkAja memberikan inovasi melalui fitur Kurban di Layanan Syariah. Lewat aplikasi LinkAja Syariah, kini kamu bisa melakukan kurban online langsung lewat HP dan mendapat laporan resmi dari lembaga penyalur kurban rekanan LinkAja yang dipilih! Mudah sekali, kan? Yuk, download aplikasi LinkAja di Play Store untuk pengguna Android atau App Store untuk pengguna iOS sekarang juga!
LinkAja / LinkAja Syariah Finance
REPUBLIKACO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) resmi menggandeng PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) atau LinkAja. Adapun kerja sama ini terkait sistem pembayaran tol sekaligus peningkatan pelayanan kepada pengguna jalan. Saat ini teknologi telah membawa perubahan besar dalam pelaksanaan ibadah Haji dan Qurban. Pernahkan kamu berpikir kalau ternyata adopsi teknologi digital bisa membuat pelaksanaan haji dan berkurban lebih aman dan nyaman?Berikut beberapa adopsi teknologi yang mempermudah ibadah di bulan Dzulhijjah Sistem Pendaftaran dan Manajemen Haji Teknologi telah membantu dalam mengoptimalkan sistem pendaftaran dan manajemen jamaah haji. Penggunaan aplikasi mobile dan platform online memungkinkan calon jamaah haji untuk mendaftar secara mudah dan efisien. Selain itu, penggunaan teknologi dalam manajemen jamaah haji membantu mengatur jadwal, akomodasi, transportasi, dan informasi terkait dengan kegiatan ibadah haji. Penerapan Internet of Things IoT dalam Pelayanan Haji Konsep Internet of Things IoT telah diterapkan dalam layanan haji untuk meningkatkan kualitas dan keamanan. Contohnya, penggunaan sensor dalam menara Jamrah yang dapat mendeteksi kerumunan massa dan mengatur aliran jamaah untuk mencegah insiden kecelakaan. Selain itu, penggunaan teknologi pemantauan jarak sosial dan pengenalan wajah juga membantu dalam menjaga kesehatan dan keamanan jamaah haji. Adopsi Teknologi Pencitraan Dalam Pelaksanaan Qurban Penerapan teknologi pencitraan seperti drone dan penggunaan kamera pengawas telah mempermudah pelaksanaan qurban. Dengan bantuan drone, pemantauan hewan qurban dapat dilakukan secara efisien, memastikan keadaan hewan sebelum dan saat penyembelihan. Beberapa pelaksana qurban memanfaatkan hal ini untuk mengawasi kegiatan berkurbannya. Aplikasi Mobile untuk Panduan Ibadah Tersedianya aplikasi mobile khusus untuk panduan ibadah haji dan qurban telah memberikan kemudahan bagi jamaah. Aplikasi ini menyediakan panduan langkah demi langkah dalam melaksanakan ibadah haji, informasi penting seperti jadwal ibadah, lokasi terdekat, dan tuntunan dalam melaksanakan qurban. Dengan adanya aplikasi ini, jamaah dapat mengakses informasi yang dibutuhkan dengan mudah dan cepat di genggaman mereka. Sistem Pembayaran Elektronik dalam Pelaksanaan Qurban Adopsi teknologi pembayaran elektronik telah membantu mempermudah proses pembayaran qurban. Penggunaan aplikasi atau platform pembayaran online memungkinkan jamaah untuk membayar qurban secara mudah, aman, dan transparan. Selain itu, teknologi pembayaran elektronik juga dapat memfasilitasi distribusi daging qurban dengan efisien dan terorganisir. Adopsi Teknologi yang Mempermudah Ibadah Adopsi teknologi telah memberikan dampak positif dalam mempermudah dan meningkatkan pelaksanaan ibadah Haji dan Qurban. Penggunaan teknologi dalam pendaftaran, manajemen, pelayanan haji, pelaksanaan qurban, dan panduan ibadah telah membawa kemudahan, efisiensi, dan peningkatan kualitas bagi jamaah. Kemudahan dari adopsi teknologi hendaknya dimanfaatkan sebagai penunjang kegiatan positif oleh jamaah. Saat beribadah di tanah suci, para jamaah dapat tetap lancar berkomunikasi dengan kerabat dengan memanfaatkan beragam pilihan paket data yang tersedia di aplikasi pembayaran. Di LinkAja sendiri, menyediakan fitur pembelian paket data roaming untuk mereka yang hendak naik haji. Pun saat masih di tanah suci, para jamaah juga tidak perlu khawatir jika ingin berqurban. Hadir fitur pembelian hewan qurban dalam jaringan di aplikasi LinkAja Syariah. Dengan dua fitur ini, LinkAja menghadirkan solusi untuk mereka yang menjalankankan ibadah Haji dan Qurban.LayananLinkAja terbagi menjadi dua yaitu: LinkAja Basic Service LinkAja Full Service Untuk mendapatkan layanan full service, semua pelanggan dapat melakukannya melalui aplikasi LinkAja pada menu akun - tipe akun atau verifikasi data di GraPARI terdekat dengan membawa kartu identitas asli. Bagaimana cara menggunakan LinkAja?
Lorem ipsum dolor sit amet Lorem ipsum Lorem ipsum dolor sit, amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum Lorem ipsum dolor sit, amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum Lorem ipsum dolor sit, amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum Lorem ipsum dolor sit, amet consectetur adipisicing elit. Looking for a particular LinkAja employee's phone or email? LinkAja Questions Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum dolor sit amet LinkAja Email Formats and Examples Email Format Example Percentage Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor sit amet Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor sit amet Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor sit amet Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor sit amet Looking for a particular LinkAja employee's phone or email? Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum dolor sit amet Looking for a particular LinkAja employee's phone or email? Dompetdigital yang satu ini sudah banyak digunakan oleh sebagian besar masyarakat di Indonesia. LinkAja merupakan penyedia jasa berbasis server dari PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) yang telah mendapatkan izin dari Bank Indonesia (BI) sejak Februari 2019. Platform pembayaran digital ini juga diketahui telah menerapkan Sistem ManajemenJAKARTA — PT Fintek Karya Nusantara Finarya memastikan jumlah pemegang saham perusahaan akan bertambah dengan masuknya tujuh perusahaan pelat beroperasi sekitar Maret 2019, 25 persen saham financial technology fintech dengan produk LinkAja ini dimiliki oleh PT Telekomunikasi Seluler Telkomsel. Sementara itu, PT Bank Mandiri Persero Tbk., PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk., dan PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk. masing-masing menguasai sekitar 20 PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk. dan PT Pertamina Persero masing-masing memegang 7 persen, sedangkan PT Asuransi Jiwasraya sebesar 1 Utama Finarya Danu Wicaksana mengatakan nantinya, akan ada tujuh perusahaan pelat merah yang masuk menjadi pemilik LinkAja yakni PT Kereta Api Indonesia Persero, PT Jasa Marga Persero Tbk., PT Taspen Persero, PT Pegadaian Persero, PT Angkasa Pura I Persero, PT Angkasa Pura II Persero, dan PT Damri Persero. "Alhasil, akhir tahun kami masih akan melakukan peninjauan ulang terkait kepemilikan modal," terangnya, Jumat 1/11/2019.Danu mengemukakan selain perusahaan pelat merah, LinkAja sebenarnya juga sudah dilirik oleh instansi swasta. Namun, keputusan akhir nantinya masih dalam JugaLinkAja Masuk Aplikasi Gojek, Apa Keuntungan bagi Pengguna?Kolaborasi Perusahaan Teknologi Dorong Transaksi NontunaiMenurutnya, minat yang besar untuk masuk menjadi pemegang saham LinkAja didasari kemampuan produk dalam membuktikan perannya sebagai uang elektronik Indonesia. LinkAja diklaim telah berhasil menyentuh masyarakat yang tidak bankable untuk turut mendapatkan layanan keuangan dan mengurangi transaksi sisi pangsa pasar, LinkAja lebih banyak diminati oleh masyarakat di luar Jabodetabek. Danu mengungkapkan per bulan lalu, sebesar 30 persen transaksi terjadi di Sumatra sedangkan Jabodetabek hanya menyumbang 20 wilayah Jawa Timur berkontribusi 18-20 persen transaksi, sedangkan Jawa Tengah dan Yogyakarta sekitar 15 ini, total merchant LinkAja tercatat sebanyak dengan rata-rata jumlah transaksi 50 juta per bulan dan pengguna sekitar 40 itu, Direktur Bisnis dan Jaringan Bank Mandiri Hery Gunardi mengungkapkan hingga akhir tahun, perseroan akan menyetor modal sekitar Rp360 miliar untuk bank dengan sandi saham BMRI ini ingin mengoptimalisasi jaringan pembayaran yang telah dimiliki masing-masing pihak serta mengakselerasi pencapaian keberhasilan gerakan nasional non tunai. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam
o2nB.